JAKARTA - Soal Ujian Nasional (UN) tingkat SMA yang
diunggah ke Google Drive diketahui merupakan paket soal untuk Aceh dan
Yogyakarta. Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah Anies
Baswedan menegaskan jika ada pola kecurangan di 2 daerah itu maka UN
untuk Aceh dan Yogyakarta akan diulang.
"Intinya kita akan melihat hasil indeks integritas sesudah pemindaian selesai. Dari situ akan ditentukan apakah ada pola kecurangan, efek kebocoran. Jika ditemukan maka di situlah (Aceh dan Yogya) dilakukan pengulangan," ucap Anies di kantornya, Jl Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (17/4/2015).
Anies menegaskan soal UN yang bocor merupakan paket soal untuk tingkat SMA sebanyak 30 paket. Sementara untuk tingkat SMK/MA tidak mengalami masalah. Sehingga Anies mengatakan masih menunggu analisa lembar jawaban ujian yang akan dari Aceh dan Yogyakarta tersebut.
"Sebetulnya di Aceh dan Yogyakarta tidak terjadi kebocoran, jadi up loadnya paket soal di 2 daerah tersebut. Nah sekarang kita lihat nanti apakah anak-anak di 2 daerah itu tergoda atau tidak menggunakan soal itu," kata Anies.
Anies mengatakan kebocoran ini merupakan ujian pula bagi siswa di Yogyakarta lantaran selama ini indeks integritas Yogyakarta cenderung baik. Selain itu, pihak kementerian juga telah berkomunikasi dengan pihak sekolah di Aceh dan Yogyakarta.
"Mereka juga sudah alert atas perkembangan itu semua, setelat-telatnya hari Senin sudah ada kabar. Yogya indeks integritasnya tertinggi selama 5 tahun ini, jadi saya melihatnya sebagai ujian bagi siswa-siswa yang integritasnya tinggi. Apakah siswa di Yogya terpancing untuk memanfaatkan atau tidak terpancing. Nanti kita lihat data dari Google-nya, kemudian dari indeks integritas apakah menunjukkan itu," kata Anies.
Sebelumnya Menteri Anies mengatakan bahwa bila UN diulang, maka biayanya akan ditanggung percetakan yang oknumnya membocorkan soal. Kemendikbud memang tidak mengatakan percetakan mana yang oknumnya membocorkan soal.
Namun, Bareskrim Polri telah menggeledah Perum Percetakan Negara RI di Jakarta Pusat, menyita beberapa peralatan dan alat cetak serta sudah menetapkan satu tersangka. Dalam situs Kemendikbud, Percetakan Negara RI memang kebagian mencetak paket soal UN SMA/SMK untuk Provinsi Aceh. (detiknews)
"Intinya kita akan melihat hasil indeks integritas sesudah pemindaian selesai. Dari situ akan ditentukan apakah ada pola kecurangan, efek kebocoran. Jika ditemukan maka di situlah (Aceh dan Yogya) dilakukan pengulangan," ucap Anies di kantornya, Jl Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (17/4/2015).
Anies menegaskan soal UN yang bocor merupakan paket soal untuk tingkat SMA sebanyak 30 paket. Sementara untuk tingkat SMK/MA tidak mengalami masalah. Sehingga Anies mengatakan masih menunggu analisa lembar jawaban ujian yang akan dari Aceh dan Yogyakarta tersebut.
"Sebetulnya di Aceh dan Yogyakarta tidak terjadi kebocoran, jadi up loadnya paket soal di 2 daerah tersebut. Nah sekarang kita lihat nanti apakah anak-anak di 2 daerah itu tergoda atau tidak menggunakan soal itu," kata Anies.
Anies mengatakan kebocoran ini merupakan ujian pula bagi siswa di Yogyakarta lantaran selama ini indeks integritas Yogyakarta cenderung baik. Selain itu, pihak kementerian juga telah berkomunikasi dengan pihak sekolah di Aceh dan Yogyakarta.
"Mereka juga sudah alert atas perkembangan itu semua, setelat-telatnya hari Senin sudah ada kabar. Yogya indeks integritasnya tertinggi selama 5 tahun ini, jadi saya melihatnya sebagai ujian bagi siswa-siswa yang integritasnya tinggi. Apakah siswa di Yogya terpancing untuk memanfaatkan atau tidak terpancing. Nanti kita lihat data dari Google-nya, kemudian dari indeks integritas apakah menunjukkan itu," kata Anies.
Sebelumnya Menteri Anies mengatakan bahwa bila UN diulang, maka biayanya akan ditanggung percetakan yang oknumnya membocorkan soal. Kemendikbud memang tidak mengatakan percetakan mana yang oknumnya membocorkan soal.
Namun, Bareskrim Polri telah menggeledah Perum Percetakan Negara RI di Jakarta Pusat, menyita beberapa peralatan dan alat cetak serta sudah menetapkan satu tersangka. Dalam situs Kemendikbud, Percetakan Negara RI memang kebagian mencetak paket soal UN SMA/SMK untuk Provinsi Aceh. (detiknews)
0 komentar:
Posting Komentar